Macam-macam Polah Penumpang KRL yang Menyebalkan - Kereta Rel Listrik (KRL) atau commuter
Line merupakan salah satu metode transportasi massal yang cukup digemari. Hanya
melakukan transaksi singkat di loket tiket, anda akan mendapatkan layanan
mudah, nyaman dan perjalanan ke tujuan dalam waktu yang singkat.
Namun tak segalanya indah bagi penumpang karena terdapat
perilaku menyebalkan dari sesama penumpang KRL.
Berikut ini contoh-contoh dari perilaku yang dapat membuat
anda menghela nafas panjang dan mengernyitkan dahi:
Anti bergeser
Jamak terjadi pada usia 40-50 tahunan. Setelah mendapatkan
kenyaman duduk tentu anda tak ingin bergeser sehingga terasa sempit dan tak
nyaman. Atau terkadang ketika pelaku berada di depan pintu kereta sehingga
membuat penumpang lain perlu untuk mengeluarkan tenaga maksimal untuk sekedar
turun dari kereta. Pernah khan anda mendapatkan perlakuan seperti ini? atau
malah anda pelakunya? Hayo ngaku..
Membawa banyak barang
Heboh dengan barang bawaan biasanya dilakukan oleh pedagang.
Banyaknya barang akan mempersempit ruang gerak yang tentunya akan memberikan
ketidaknyamanan penumpang lain terlebih pada jam-jam sibuk.
Kebiasaan bersender
Biasanya terjadi pada penumpang yang mudah lelah atau
pemilik kebiasaan “pelor” atau nempel-molor. Pelakunya biasa berada di sebelah
pintu kereta yang terdapat sanggahan tangan.
Jurus pura-pura
Pura-pura tak melihat, tak mendengar, atau malah
berpura-pura tidur demi tetap berada pada posisi PW (Paling Wuenak). Pernah kan
anda mendapati hal semacam ini?
Tak mengawasi anak
Pastinya sikap ini jamak dijumpai di dalam KRL. Bocah-bocah
berlarian, berteriak, lompat-lompatan di atas kursi. Tentunya perlu ada yang
menegur mereka jika takut untuk menasehati orang tuanya. Oh iya, pastikan bahwa
anak-anak tersebut untuk tidak lompat ke luar jendela ya...
Doyan makan
Hal seperti ini sebetulnya sudah berkurang seiring peraturan
KRL yang melarang makan di dalam KRL. Namun masih saja ada yang membandel
sehingga sisa makanan berserakan di lantai atau kursi bahkan membuang bungkus
makanan sembarangan. Bau makanan pun akan mengganggu penumpang terlebih makanan
rumahan yang memang memiliki bau tak sedap seperti petai, jengkol atau ikan
asin. Tapi hal ini tidak akan berpengaruh kepada penumpang lain jika orang
tersebut membaginya dengan mereka. Bukan begitu? Hihihi...
Bersin sembarangan
Perilaku seperti ini yang gawat. Lendir yang tercecer tentu
membuat penumpang lain jijik dan dapat memberikan kesan horor untuk pengalaman
berkereta. Gunakan masker, kain, atau tutup dengan tangan ketika anda bersin.
Bergumam non-stop
Menggerutu acapkali terjadi ketika volume kepadatan
penumpang sangat besar. Sebetulnya wajar untuk bersikap seperti ini, namun
ketika gerutuan tersebut di dengar penumpang lain dan terjadi berulang kali
tentu memberikan kerisihan. Ada saran menarik dari kami untuk mengatasi hal ini
yakni menghela nafas panjang dan berpikir positif mengenai keadaan di dalam
kereta. Anggap saja anda sedang berada di sebuah konser musik atau presiden
sedang berada di dalam kereta.
Tingkah aneh
Lucu, menggemaskan, kadang juga memuakkan. Anda mungkin
mendapati penumpang KRL yang tidur-tiduran di bawah kursi, mencabut uban,
mengorek gigi, berkaca untuk memastikan kosmetikanya tidak luntur. Bahkan ada
yang memanfaatkan tali pegangan atau tiang KRL untuk sekedar berolahraga. Luar
biasa bukan?
Tidak senonoh
Perilaku terakhir ini yang menjadi momok menakutkan
khususnya para wanita. Cobalah untuk berada di gerbong khusus wanita namun jika
gerbong campuran yang masih tersisa, usahakan anda mencari ruang yang lebih
terbuka untuk menghindari kontak fisik tersebut. Sekalipun begitu, bentuk
pelecehan dapat juga berupa tatapan, gurauan atau ungkapan verbal. Untuk lebih
amannya, gunakan pakaian lebar yang tidak ketat dan minim serta gunakan selalu
masker untuk meminimalisasi pandangan cabul.
Posting Komentar untuk "Macam-macam Polah Penumpang KRL yang Menyebalkan"