Spot-spot Menarik di Surabaya yang Jarang Diketahui - Surabaya sebagai kota Pahlawan menyimpan
kisah pilu perjuangan arek-arek Suroboyo dalam mengusir penjajah. Anda akan
dengan mudah menjumpai lokasi-lokasi perjuangan karena hampir di tiap wilayah
terdapat kisah perjuangan masyarakat setempat.
Namun di balik heroisme warganya, Surabaya memiliki
spot-spot menarik sebagai referensi bagi anda untuk berakhir pekan atau mengisi
liburan.
Berikut ini kami rangkum beberapa tempat menarik yang jarang
diketahui.
Suroboyo Carnival
Park
Suroboyo Carnival Park merupakan taman hiburan keluarga
terbesar dan terbaru. Berlokasi di jalan Frontage Ahmad Yani Siwalankerto
No.333, Kelurahan Dukuh Menanggal, kecamatan Gayungan, spot ini hadir dengan
konsep pasar malam dan menawarkan ragam wahana rekreasi, mulai dari sejarah
asal mula Kota Surabaya sampai dengan adanya pengenalan tokoh-tokoh dunia.
Sebagai tempat wisata, tentu saja Suroboyo Carnival Park
memiliki wahana permainan yang seru. Total lebih dari 50 jenis wahana permainan
disediakan. Sebut saja Ferrish Wheel (Gondola), Bledek Coaster, Blueshake,
Cinema 4 Dimensi, Lampion KBS dan sebagainya. Di tempat ini anda juga dapat
menemukan outlet-outlet yang menjual produk-produk fashion, kuliner, aksesoris,
dan suvenir.
Tempat rekreasi ini menawarkan kemegahan dengan taburan
cahaya dan berkelas dunia. Untuk dapat mengunjungi spot ini, anda cukup
mengeluarkan Rp.60.000 untuk weekdays dan Rp.80.000 untuk weekend. Untuk tiket
Kidsplay anda harus merogoh kocek Rp.50.000 untuk weekdays dan Rp.60.000 untuk
weekend.
Kampung Bulak
Kampung Bulak berada di pesisir utara Kenjeran Surabaya.
Dari yang awalnya kumuh kini berubah menjadi pusat wisata nan indah. Kampung
Warna Warni ini sebenarnya terdiri atas 7 kelurahan, yakni Sukolilo, Cumpat,
Kedung Cowek, Nambangan, Kejawan, Bulak, dan Kenjeran.
Kalau langsung memasuki kelurahan-kelurahan ini, anda dapat
melihat ragam corak yang digoreskan di dinding-dinding rumah penduduk. Paving
jalan yang telah dibenahi bakal membuat acara jalan-jalan anda lancar tanpa
hambatan. Jika anda buka termasuk pejalan kaki yang tangguh, silahkan berfoto
ria dari atas Jembatan Suroboyo. Harga tiket masuk adalah Rp.2.000 baik
weekdays maupun weekend.
Surabaya North Quay
Surabaya North Quay berlokasi di lantai dua dan tiga gedung
megah Terminal Gapura Surya Nusantara. Spot ini dijadikan lokasi bersandarnya
kapal pesiar (cruise) internasional. Lantai dua disulap untuk venue ajang pesta
belanja. Beberapa penjual yang selama ini memeriahkan Basha Market dan Pop
Market juga diundang untuk menggelar lapak-lapak mereka di lantai dua tersebut.
Sementara di lantai tiga, diisi aneka ragam kuliner khas Surabaya.
Di ruang pameran, sejumlah komunitas anak muda urban bakal
memamerkan produk-produk karya kreatif mereka. Selain itu juga ada booth dari
para perajin sepatu dari kawasan eks-lokalisasi Dolly. Harga Tiket masuk adalah
Rp.5.000 untuk motor dan Rp.7.500 untuk mobil.
Di sisi lain Surabaya North Quay ini terdapat pemandangan menarik
pula yang bisa anda jadikan latar belakang profil media sosial. Kalau Amerika
punya patung Liberty, Surabaya punya Monjaya yang terletak Komplek Armada Timur
Ujung, Semampir. Monumen Jalesveva Jayamahe adalah sebuah monumen yang melambangkan kekuatan dan kejayaan Laut
Indonesia.
Monumen ini memiliki bangunan unik yaitu perpaduan menara
pisa dan patung yang berdiri. Patung tersebut sosok Perwira TNI AL berbusana
Pakaian Dinas Upacara (PDU) lengkap beserta pedang kehormatan.
Taman Sakura Keputih
Semenjak Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Keputih tidak
berfungsi dan dipindah menuju TPA Benowo, beberapa lahan kosong sisanya
digunakan sebagai ruang hijau terbuka.
Ketika berkunjung ke Hutan Bambu Surabaya, anda akan disuguhkan
suasananya yang asri, damai, rindang dan menyejukkan.
Ada dua area taman bunga pada hutan bambu ini. Di bagian
depan terdapat taman bunga yang cukup lebat dengan berbagai jenis bunga yang
dikelompokkan berdasarkan jenisnya masing-masing. Namun jangan berharap dapat
menemukan pohon sakura, karena hanya merupakan penamaan untuk hutan bambu ini
saja.
Semakin ke dalam, hutan bambu semakin rapat dan rimbun. Di
bagian tengah taman terdapat air mancur
yang menjadi ikon dari taman ini. Pada bagian belakang taman, terdapat semacam
tugu yang dipasang jam dinding. Taman Sakura Keputih ini juga memiliki taman
bermain untuk anak dan di samping jalan setapak juga terdapat kerikil-kerikil
kecil yang diatur sedemikian rupa untuk digunakan sebagai refleksi kaki.
Taman Bambu Sakura ini terletak di jalan keputih Tegal Timur
II No.249, Keputih, Sukolilo. Untuk menuju lokasi ini anda dapat menggunakan
kendaraan pribadi dengan arah kampus ITS. Kemudian melalui jalan Arif Rahman
Hakim berlanjut ke arah Timur menuju Jalan Keputih. Setelah menemukan sebuah
jalan yang berada diantara puskesmas dan terminal, anda bisa masuk melalui rute
ini. Jika sudah menemukan pepohonan
bambu di sebelah kanan dan kiri jalan, berarti Taman Sakura sudah di depan
mata.
Pagoda Tian Ti
Spot menarik selanjutnya yang jarang sekali diketahui adalah
Pagoda Tian Ti yang berada di wilayah wisata Kenjeran Park, Surabaya bagian
Timur. Pagoda megah ini mirip dengan destinasi wisata negara di Asia Timur
seperti Jepang dan China. Anda bisa berfoto ria untuk background profil media
sosial atau hanya untuk berpiknik bersama keluarga atau orang tersayang. Pagoda
ini sengaja dibangun hanya untuk tempat rekreasi saja sehingga tidak ada
perayaan ibadah sama sekali di sini.
Pagoda Tian Ti berada di jalan Sukolilo No. 100, Sukolilo
Baru, Bulak. Tingginya 58 meter dengan diameter 60 meter. Konstruksinya terbuat
dari baja dan merupakan duplikat dari Temple Of Heaven (Tian Tan) yang ada di
Beijing. Jadi jangan kaget jika bentuknya memiliki kemiripan mulai dari warna,
ornamen, aksesoris hingga ukiran-ukiran naga karena dibuat sama persis dengan
aslinya.
Harga tiketnya dihitung dari kendaraan yang dibawa. Kalau
membawa sepeda motor harga tiketnya Rp.15.000. Tapi yang dibonceng dibatasi
hanya satu orang saja. Jika lebih, perorangnya akan dikenakan biaya tambahan
sebesar Rp 5.000. Tapi kalau yang dibonceng masih anak-anak dengan tinggi badan
di bawah 90 cm, tidak perlu membayar biaya tambahan.
Bagi yang membawa kendaraan roda empat, harga tiketnya Rp
20.000. Peraturan sama seperti motor, maksimal hanya untuk 2 orang. Jika lebih,
maka terdapat biaya tambahan sebesar Rp.5.000 per orang. Untuk biaya penitipan
motor adalah Rp.3.000 saja.
Kemudian bagi pengunjung yang tidak membawa kendaraan alias
jalan kaki, tiket masuknya Rp.5.000/orang. Anda juga bisa mengitari lokasi ini
dengan menaiki becak, tentunya setelah tawar menawar harga.
Posting Komentar untuk "Spot-spot Menarik di Surabaya yang Jarang Diketahui"